Cara Manajemen Integrasi Dalam Sebuah Proyek

0
Cara Manajemen Integrasi Dalam Sebuah Proyek
Dutormasi.com- Manajamen Intergrasi Proyek adalah kumpulan aktivitas dan proses yang diperlukan untuk mengidentifikasi,medefinisi,mengombinasi,menyatukan dan mengoordinasi berbagai proses dan aktivitas manajemen proyek dalam suatu proses berkesinambungan didalam group proses manajemen proyek.
Cara Manajemen Integrasi Dalam Sebuah Proyek
Dalam konteks Manajemen Proyek, intergrasi termasuk dalam hal hal yang berhubungan dengan kontrol,konsolidasi,komunikasi dan tindakan integratif untuk mengontrol eksekusi proyek,cara mengola harapan harapan stakeholder dan kebutuhan proyek.
Baca Juga : 

Ada 9 Knowledge areas :

Kunci dari keberhasilan Proyek adalah  manajemen integrasi proyek secara baik:
1.Proyek harus mengkoordinasi agar  bisa segala bidang pengetahuan sampai siklus proyek .
2.Beberapa manajer proyek yang baru mempunyai masalah dalam melihat big picture.
3.Manajem intergrasi tidak sama dengan integrasi perangkat lunak.

Proses Manajemen proyek :

1.Pengembangan Project charter
Bekerja dengan kepentingan untuk menciptakan dokumen yang secara formal memberikan wewenang kepada proyek.
2.Pengembangan Pernyataan lingkup awal proyek
Bekerja dengan kepentingan, yang berkhusus untuk pengguna produk, jasa, atau hasil proyek, dan untuk mengembangkan ruang lingkup tingkat tinggi dan membuat pernyataan lingkup awal proyek.
3.Pengembangan renca manajemen proyek
Bekerja untuk beerkordinasikan segala perencanaan untuk menciptakab dokumen yang konsisten dan koheren untuk manajemen proyek.
4.Pengaturan  dan pengelolaan eksekusi proyek
Bekerja untuk Melakukan rencana pengelolaan proyek dan melakuakan pekerjaan didalamnya.
5.Pemantauan dan pengendalian Pekerjaan proyek
Bekerja untuk memantau untuk memenuhi sasaran kinerja proyek.
6.Pelaksanaan pengendalian perubahan
Bekerja untuk mengkoordinasi perubahan karena perubahan yang dilakuakan akan mengakibatkan perubahan pada hasil proyek.
7.Penutupan Proyek
Setelah melakukan proses diatas maka akhiri semua aktivitas untuk menutup proyek.
Setelah menentukan proyek yang ingin dikerjakan maka proyek harus di ketahui oleh organisasi terlebih dahulu.Carta proyek adalah sebuah dokumen formal yang didalamnya menyebutkan keberadaan proyek, dan melakukan arahadan dan sar pada pengelolaan proyek.

Sifat sifat rencana proyek :

Proyek harus unik sehingga menarik,rencanya proses haruslah :
1.Dinamis
2.Fleksibel
3.Diperbarui sejalan dengan perubahan yang terjadi.
Rencana proyek akan memandu eksekusi proyek karena akan membantu manejer proyek dalam memimpin tim

Skill yang harus dimiliki untuk pelaksana proyek :

1.Kepemimpinan.
2.Komunikasi
3.Skill Politis

Elemen elemen umum rencana Manajemen Proyek:

1.Pendahuluan atau gambaran umum proyek.
2.Deskripsi bagaimana proyek akan diorganisasikan.
3.Proses proses manajemen dan teknik yang akan digunakan.
4.Pekerjaan yang akan dilakukan,jadwal dan informasi anggaran.

Analisis Stakeholder

Analisis Stakeholder adalalh dokumen yang penting mengenai informasi tentang stakeholder(bahkan merupakan informasi yang sensitif).Mislnya tentang:
1.Nama dan organisasi stakeholder
2.Peran stakeholder dalam proyek
3.Fakta fakta unik mengenai setiap stakeholder
4.Tingkat pengaruh stakeholder pada proyek
5.Saran untuk membina hubungan setiap stakeholder

Contoh Analisis Stakeholder:

Menggunakan software dalam manajemen integrasi proyek
Beberapa tipe software yang dapat digunakan :
1.Word processing untuk membuat dokumen
2.Presentiation software untuk membuat presentasi
3.Spreadsheets atau database
4.Communication software untuk memfasilitasi komunikasi5.Project manajemen software.
Contoh proyek nya yaitu seperti proyek yang berurusan dengan bidang IT, dan Seringkali sangat sulit untuk menilai beberapa proyek IT, namun biasanya semua orang menyetujui bahwa proyek tersebut mempunyai nilai yang tinggi.

Kategorisasi Proyek IT :

Salah satu ketagorisasi adalah bagaimana proyek memberikan respon pada:
1.Problem atau masalah
2.Peluang
3.Pengarahan

Ada 3 Kriteria penting untuk sebuah proyek :

1.Bahwa proyek yang dibangun memang lagi dibutuhkan
2.Bahwa ada dana tersedia untuk proyek tersebut
3.Ada keinginan untuk membuat proyek tersebut sukses.
Baca Juga :  Penutupan Pada Proyek