Dutormasi.com –Jika Anda seorang pemilik bisnis atau anggota tim pemasaran, Anda mungkin tahu bahwa bisnis bergantung pada data. Melacak tren dan pola adalah hal yang memungkinkan Anda untuk menjadi yang terdepan di pasar, dan membuat keputusan berdasarkan arah perusahaan Anda.
Aturan yang sama yang berlaku untuk bisnis berlaku untuk memiliki situs web. Untuk memberikan pengalaman terbaik dan memastikan bahwa pelanggan dari seluruh dunia dapat mengakses situs Anda, Anda perlu memahami dari mana datangnya lalu lintas dan bagaimana cara memanfaatkan informasi itu untuk keuntungan Anda.
Menyiapkan Situs Anda Dengan ID Pelacakan
Google Analytics tidak akan mulai mengumpulkan data dari situs web Anda sampai Anda menerapkan kode pelacakan ke file situs web Anda. Kode pelacakan pada dasarnya adalah blok kode JavaScript yang akan mengumpulkan data tentang html yang digunakan pengunjung untuk mengunjungi situs Anda, cookie apa pun yang telah dikumpulkan pengunjung selama riwayat penelusuran mereka, dan informasi tentang jenis browser apa yang digunakan orang tersebut.
Pentingnya informasi ini memberi Anda informasi tentang cara menyesuaikan situs web Anda dengan audiens target, terutama dalam hal desain. Jika pelanggan mengunjungi situs web Anda dari direktori eCommerce, Anda mungkin ingin memodifikasi tautan tersebut sehingga pelanggan tiba di halaman arahan alih-alih halaman beranda. Jika lebih banyak pelanggan yang menggunakan ponsel cerdas dan tablet alih-alih peramban laptop, Anda mungkin harus mendesain ulang situs tersebut agar responsif dan dapat dengan mudah dibaca dari layar kecil.
Untuk melacak setiap halaman di situs web, Anda harus menambahkan kode pelacakan sebelum kode </head> dari templat Anda. Jika Anda menggunakan situs seperti WordPress atau Joomla! itu tergantung pada templat, Anda mungkin hanya perlu menambahkan kode pelacakan pada file indeks HTML utama. Ingatlah bahwa Google memerlukan waktu hingga 24 jam untuk mulai mengumpulkan informasi dan mengimpor data itu ke dasbor Anda, jadi jangan berharap untuk segera melihat hasil yang terukur.
Tutorial: Cara Menambahkan Google Analytics ke Blogger
Meneliti Data
Setelah Anda memasukkan kode ke situs Anda, itu akan mulai melacak data dari siapa pun yang mengunjungi situs Anda. Data ini kemudian dikirim kembali ke server Google dan disimpan di profil Google Analytics Anda. Dari sana, Anda dapat menentukan jenis informasi apa yang ingin Anda lihat.
Dua fitur Google Analytics yang sering paling bermanfaat bagi pengguna baru adalah kemampuan untuk melacak dari mana pelanggan berasal, dan kemampuan untuk melihat kata kunci yang telah efektif dalam menarik khalayak.
Asal Lalu Lintas
Buka dasbor Google Analytics Anda dan klik ‘ Akuisisi ‘. Anda harus melihat beberapa opsi, tetapi Anda ingin menarik ‘ Semua Referensi ‘ sehingga Anda dapat melihat seluruh daftar pengunjung.
Di sebelah jalur rujukan akan muncul beberapa tautan dengan jumlah berapa banyak orang mengunjungi situs Anda dari tautan itu. Dari sini Anda dapat mengklik tautan dan mencari tahu alasan lalu lintas. Mungkin seseorang telah menulis ulasan tentang layanan tersebut, Anda dapat memeriksa untuk melihat apakah kampanye iklan yang Anda operasikan menghasilkan hasil.
Baca Juga :
Kata kunci
Dalam direktori ‘ Akuisisi ‘ yang sama ada opsi lain yang disebut ‘ Search Engine Optimization ‘. Klik tautan ini dan kemudian klik ‘ Kueri ‘ untuk mencari daftar kata kunci yang digunakan untuk menggambarkan situs Anda. Dasbor akan menampilkan ikhtisar hingga 1.000 kata atau frasa yang digunakan di Google yang membawa pengunjung baru ke situs Anda. Anda dapat menggunakan informasi ini untuk mengubah posting Anda dan menghasilkan konten untuk meningkatkan hasil frase kunci tertentu yang Anda rasa akan bermanfaat bagi jangkauan pelanggan Anda.
Demografi
Di bawah tab audiens, Anda juga dapat melacak demografi. Pilihan kecil ini akan memungkinkan Anda untuk melihat usia, jenis kelamin, dan minat pengguna individu dan segmen populasi yang Anda kunjungi. Katakanlah misalnya Anda menjalankan fasilitas perawatan senior untuk pensiunan dan ingin mengumpulkan tes pemisahan A / B untuk menentukan kampanye iklan mana yang paling berhasil. Setelah menambahkan kampanye ke halaman arahan atau bagian dari situs Anda, Anda dapat melihat ke belakang dan mencari tahu apakah pensiunan warga yang merespons iklan Anda, atau jika Anda hanya mendatangkan traffic dari generasi muda yang mungkin tidak tertarik dengan Anda jasa.
Penandaan Kampanye Kustom
Penandaan kampanye khusus lebih merupakan fitur lanjutan, tetapi begitu Anda terbiasa dengan antarmuka Google Analytics, Anda dapat menggunakannya untuk memisahkan kampanye dan memfilter data dengan mudah. Mungkin Anda hanya ingin mencari tahu siapa yang datang ke situs Anda dari buletin email Anda, dan bukan dari situs umum. Google Analytics akan memungkinkan Anda untuk memposting tautan khusus ke konten Anda di saluran komunikasi tersebut dan kemudian melihat hasil ini di bawah tab akuisisi dan kemudian kampanye.
Menentukan Apa yang Berhasil, dan Apa yang Tidak
Dengan menggunakan alat yang disediakan Google Analytics sesuai keinginan Anda, Anda dapat benar-benar menentukan jenis pengalaman apa yang ingin Anda berikan kepada pelanggan Anda. Dalam bulan pertama penggunaan, jika mulai melihat tren atau pola dalam data yang Anda rasa dapat Anda tingkatkan, Anda dapat menggunakan informasi ini sebagai panduan untuk mengedit desain dan tata letak situs Anda.
Membiasakan diri dengan program ini mungkin tampak luar biasa pada awalnya, tetapi begitu Anda melompat masuk dan mulai bermain-main dengan semua fitur, Anda akan segera terbiasa. Google Analytics benar-benar merupakan alat penting yang harus dimiliki setiap pemilik situs web.
